Skip to main content

Posts

Showing posts from October, 2017

Green Architecture

Apa itu green architecture? Secara luas, green architecture dapat diartikan sebagai sebuah bentuk pola pikir di dalam dunia arsitektur yang mengutamakan dan berusaha mencari manfaat dari berbagai komponen natural alam sekitar. Hubungan dari beberapa komponen natural tersebut diupayakan agar saling menguntungkan. Beberapa diantara komponen natural tersebut diantaranya adalah api (cahaya matahari, unsur panas dan sebagainya), udara (angin, suhu, iklim dan sebagainya), air (kelembaban udara, air dan lain-lain) serta bumi sebagai komponen utama seperti tanaman, hewan, tanah, bebatuan dan sebagainya. Pada konsep arsitektur hijau, faktor-faktor di atas harus lah menjadi perhatian dan berupaya membuat sebuah korelasi yang saling menguntungkan. Di dalam konsep green architecture, seorang tidak hanya bertugas merancang sebuah desain, namun juga mengupayakan beberapa hal penting seperti mengurangi berbagai penggunaan zat beracun yang berdampak bagi kesehatan alam lingkungan. Berupaya menguran...

Konsep Arsitektur Dan Lingkungan

PRINSIP – PRINSIP BANGUNAN HEMAT ENERGI  Hemat energi / Conserving energy : Pengoperasian bangunan harus meminimalkan penggunaan bahan bakar atau energi listrik ( sebisa mungkin memaksimalkan energi alam sekitar lokasi bangunan ). Memperhatikan kondisi iklim / Working with climate : Mendisain bagunan harus berdasarkan iklim yang berlaku di lokasi tapak kita, dan sumber energi yang ada. Minimizing new resources : mendisain dengan mengoptimalkan keb utuhan sumberdaya alam yang baru, agar sumberdaya tersebut tidak habis dan dapat digunakan di masa mendatang / Penggunaan material bangunan yang tidak berbahaya bagi ekosistem dan sumber daya alam. Tidak berdampak negative bagi kesehatan dan kenyamanan penghuni bangunan tersebut / Respect for site : Bangunan yang akan dibangun, nantinya jangan sampai merusak kondisi tapak aslinya, sehingga jika nanti bangunan itu sudah tidak terpakai, tapak aslinya masih ada ...